Merayakan Cinta Fitrahnya Cinta

Ikrar cinta kita adalah prasasti yang terukir di atas menikam maka jagalah Allah, sehingga Allah akan menjaganya sampai kelak saya memohon pada-Nya agar enggaku meletakkannya sebagai liontin dikalungku saat perjalanan berakhir ketika kita menggapai surga nanti.

"Baarakkallahu laka wa baaraka 'alaika, wa jama'a bainakumaa fii khair"  Maka jadilah tiga perayaan cinta.

Merayakan cinta dengan barakah dalam hal-hal yang kita sukai  dan merayakan cinta dalam penyatuan sejati, penyatuan dalam kebaikan, saya berharap ada maknaan baru didalamnya. inilah permulaan cinta itu

Imam baihaqi dan al-Askaar mengetengahkan riwayat bahwa Ibnu Abbas berkata. "Ambillah hikmah dari setiap orang yang kau dengarkan ucapannya karena bisa saja hikmah itu diucapkan oleh orang yang tidak berilmu"  bahkan kata syeikh Abdul Mun'in Ibrahim dalam Tarbiyatul Banaat fil Islam jika kebenaran itu ataupun yang sejalan dengannya datang dari syaitan, maka sudah selayaknya kita membenarkan kebenaran itu. "Dia berkata benar pada-Mu meskipun dia adalah seorang pendusta"  (H.r Nukhari, Musim Ahmad dan lainnya). ambillah hikmah itu petiklah pelajaran itu dan buanglah yang tidak bermanfaat dan tidak berfaedah untukmu.

Alhamdulillah, segala puji bagi-Nya yang mengaruniakan segalanya, sungkem buat Bapak saya alm Muslimin Rasulu yang berada di sri khayangan dan buat Ibu tercinta yang senangnya pergi-pergi jalan-jalan untuk menikmati masa Tua. Love You mom,,, serta rasa syukur saya pada engkau yang jauh disana ( Mas F) yang telah membimbing dengan ketulusan tiada henti membimbing dari kejauhan. walaupun engkau jauh diseberang Pulau sana tapi tiada hentinya engkau hadir disetiap aku membutuhkan. filingmu sangat kuat..

kini kita menguraikan hikmah yang telah dipetik dari datangnya masalah yang bertubi-tubi serta datangnya masalah yang seolah olah senang sekali mendekap dengan diri saya, tapi apapun itu bukahkah artinya saya naik level, yeee saya berhasil... standing applause for me...hehehe

Mari kita berbicara tentang barakah, yah barakah.... ada barakah dibalik musibah, barakah untuk memperbaiki diri agar siap menghadapi bahtera rumah tangga, sehingga saya benar benar siap dan tidak lagi menyebutnya Nikah Mudah, namun sudah siap Mengarungi bahtera Rumah Tangga. Diusia saya yang sudah dikatakan matang untuk menikah. maka bersama dengan Pilihan yang Allah pilihkan untuk saya,, yaitu Kamu... mari kita Merakan Fitrahnya Cinta yang kita bangun.

Undangan tidak henti-hentinya beredar dan terpampang dimeja kerja, tidak luput undangan dari teman SMP, SMA serta teman kuliah yang selalu mengundang diberbagai media.. ada yang langsung chat via BBM maupun Whatsapp... Liae datang yah.. heeee... tapi endingnya selalu disuguhi pertanyaan hayo liae kapan nyusul??? ckckckc... baiklah liae akan segera menyusul kok,, yang jelas Resepsinya Hari libur,,
namun sebelum sobat pembaca dan sobat kantor bertanya lebih lanjut kapan?? sepertinya saya akan sedikit lebih istikharah lagi mengenai hal ini, karena menikah itu tidak mudah seperti yang dibayangkan loh,,, diawal pernikahan memang semua masih berjalan sesuai rencana, namun saat usia pernikahan memasuki 5 tahun akan menghadapi biduk-biduk dari ketirnya rumah tangga itu sendiri. syukur-syukur masih bisa merasakan sampai 5 tahun, ada yang bahkan baru 3 tahun aja suami sudah mencleng sana mencleng sini, dan sayangnya dimana mana terus ketika ditanya alasan banyak inilah itulah bla bla bla,,, akhirnya? apa yang terjadi? yah itu seperti yang sudah-sudah saya publish,, NIKAH MUDA atau CERAI MUDA atau bahkan MUDA CERAI?? hayooo...
ketika salah seorang baik istri maupun suami yang selingkuh artinya rumah tangga itu sudah tidak hangat lagi alias sudah HAMBAR, whatever masalahnya apa,, dan whatever siapa pelakuknya yang jelas komitment yang dibuat telah dinodai. jangan mecari yang salah tapi INTROPEKSI DIRI.
setelah ini solusinya dipertahankan atau disudahi??? itu urusan anda sobat pembaca, saya hanya bisa bilang apakah ada jaminan ketika seorang yang selingkuh tidak akan melakukan hal ini lagi?? dan apakah ada jaminan yang diselingkuhi tidak berbalik arah?? dan apakah ada jaminan rumahtangga akan hangat kembali??entalah.... lihat masa lalu aja pernikahan itu terjadi karena apa. Apakah karena memang jodoh atau memaksakan Jodoh??? sudah tau kah maksudnya.. ketika sebenarnya tidak jodoh namun memaksakan endingnya cepat atau lambat rumahtangga akan hambar. sang pelaku pasti akan berpaling.
dan saya tidak ingin seperti ini, karena saya tidak ingin MUDA CERAI. sehingga sebuah pernikahan akan mejadi barakah ketika tamu undangan yang hadir akan memberikan doa yang ikhlas benar lagi tepat.

Well,,Ketika kita menghadiri pernikahan kita selalu mendengar kata "Selamat menempuh hidup baru, semoga kekal dunia akhirat" atau "Semoga menjadi keluarga Sakina mawadah wa rahmah" hemmmm dengan kata ini sebenarnya apa yang salah yah?? ternyata ini ucapan yang kurang benar. Wahai sobat ketika saya menikah nanti janganlah mengatakan demikian karena sesungguhnya Rasulullah melarangnya pasti sobat pembaca akan bertanya lalu bagaimana harus mengucapkannya??
"Ucapkanlah Baarakallaahulaka, wa baaraka'alaika, wa jama'a bainakuma fii khaiir" artinya Semoga Allah karuniakan barakah kepadamu, dan semoga Allah limpahkan barakah atasmu, dan semoga Ia himpun kalian berdua atas kebaikan". amin amin Allahumma Amin. yah begnilah yang seharusnya, karena saya ingin ada keberkahan dalam pernikahan saya nanti. tidak hanya senang sesaat, namun 5 tahun kemudian deritalah yang saya dapat. oh TIDAK..... 

Secara garis besar, hidup ini isinya hanya ada dua yaitu, yang kita sukai dan yang tidak kita sukai. Dan pasti dua-duanya ada, kadang seiring ada kalanya bergantian, dan berselang seling, dalam pernikahan pun demikian. ada saat, ada waktu, ada kala, ada kondisi, ada hal, ada keadaan, semuanya bisa dalam konteks disukai dan tidak. Tetapi dalam hal apapun itu, disukai atau dibenci, menyenangkan maupun memprihatinkan, melahirkan tawa ataupun tangis membuat gelak ataupun isak, pokoknya whateverlah,, saya hanya berharap ada barakah didalamnya ada barakah saat saya nikah.

Ada yang bertanya sepertinya barakah itu sangat penting buat liae?? iya,,,buat saya, barakah itu sangat penting untuk hidup ini, jika hidup tidak barakah percayalah hidup anda hanya akan begitu-begitu saja. buat saya barakah prioritas. Gambarannya saya masih mengutip pelajaran dari seseorang yang mengajari banyak serta menyuruh saya untuk mengerti dan mengamalkan banyak hadis dan mengamalkan apa itu ihsan. (Makasih yah Mas F)

Jadi apa yang menjadi perangkum pengingat semua kebaikan, dan kebahagiaan agar benar-benar menjadi kemuliaan? Barakah. ya, jawabannya adalah barakah. secara sederhana, barakah adalah bertambahnya kebaikan dalam setiap kejadian yang kita alami waktu demi waktu. Ketika Allah mencintai hamba-Nya, maka ia berkenan membuat hati sang hamba begitu peka. Hatinya berbunga melihat indahnya berbagai rerupa, namun tidak pernah melalaikan satu kata SYUKUR. Di sisi lain Allah juga mengasah agar sang hamba peka saat gelombang musibah bertubi-tubi menghantam dan badai melululantakkan apa yang dia punya. dia tidak melupakan satu kata SABAR.

Barakah adalah keajaiban.saya sering dinasihati olehmu (F) diberi masukan namun pada sebagian yang lain saya juga sering dikritik bahkan dihina, Alhamdulillah. dengan semua pengalaman menjadikan saya lebih mampu mengasah diri, ini wujud dari barakah itu sendiri. saya mencatat satu hal bahwa disaat apapun barakah itu membawakan kebahagiaan. sebuah letup kegembiraan dihati kelapangan di dada, kejernihan di akal dan rasa nikmat di jasad. meski air mata ini menitik-nitik barakah itu menyediakan rengkuhan dan belaian lembut di saat dada kita sesak oleh masalah.

barakah mengubah kalimat "ini salahmu..!!," menjadi "Maaf kan liae yah" juga kata "Kamu kemana aja sih..kok gak chat?," yang terdengar "liae disini masih sama menunggu dan menanti" hehehehehe

wahai jiwa yang mendamba barakah dalam pernikahan, wahai diri yang merindu detik-detik pernikahan merindu kebahagiaan dan kedekatan dengan Allah ini adalah kesempatan saya untuk mempersiapkan untuk menata hati dan terus memperbaiki diri. dibawah bingkai besar ada sebuah titik nol dan taman untuk menikmati segarnya udara, ramahnya cuaca, dan manisnya madu hutan seruyung. Dibawah bingkai besar mudah mudah tujuh bilik menjadi sarana mendapatkan rasa tentram, aman, hangat, dan mesra. semoga menguatkan cinta dan 'athifa menyuburkan kasihdan mengeratkan jalinan di saat badai berderak-derak menghantam bahtera kita. ia pasti ada, namun derasnya arus akan membuat kita semakin mengeratkan pelukan, bukan sebaliknya.

Sebuah harapan dan dan lagi-lagi doa yang saya panjatkan, Genggamlah tanganku, Rasakan kekuatan cintaku, maka ini untuk menyatukan kita dalam desah-desah aktivitas dan di ridhai Ilahi. ada banyak yang ditawarkan menuju kebahagiaan, tetapi tiada yang menjamin khatimah-Nya. kecuali kita memilih memperioritaskan barakah. maka saya membuka dengan Baraakalahu Laka, agar terciptanya bahagianya merayakan Cinta,


Postingan Populer